Rabu, 05 Agustus 2009

Aku menjadi saksi atas ikrar Islamnya

oleh Indrayogi
imageAssalamu'alaikum wr wb, Hari itu tanggal 3 Oktober 2005. Saya sedang berada di masjid sedang rapat dengan remaja masjid lainnya untuk membahas rencana acara di masjid dekat rumah saya selama bulan ramadhan ini. Setelah isya, rapat dilanjutkan lagi dan selesai jam setengah 9. Pas ketika saya mau masuk mobil dan bersiap pulang, temen saya, Fatah memberi kabar bahwa salah satu rekan akhwat minta tolong ke Fatah dan ke saya untuk bisa mengantarkannya ke suatu tempat.

Ketika saya tanya, katanya temennya itu minta diantar ke rumah seorang ustadz karena temennya ada yang ingin masuk Islam malam itu juga. Subhanallah ! bergetar hati saya mendengar kabar itu. Tanpa dikomandoi lebih lanjut langsung saya nyalakan mesin mobil dan saya siap antar kemana saja. Setelah Fatah siap-siap dan saya memanaskan mobil, kami berangkat menuju universitas Bina Nusantara, karena kita janjian untuk bertemu disana. Sekitar 15 menit kemudian dia hadir bersama temen-temen Fatah yang lain.

Subhanallah ! ternyata yang ingin masuk Islam itu seorang wanita yang masih muda angkatan 2005 keturunan chinnese. Dia berasal dari Surabaya dan tinggal di Jakarta karena kuliah di Binus. Tertarik dengan Islam sejak dia di Surabaya tapi saat itu belum ada yang bisa membimbingnya untuk masuk Islam. Dia sempat bercerita sedikit bahwa dia kagum dengan Islam karena di Islam ada perintah untuk mengingat Tuhan sebanyak 5 kali sehari, sesuatu yang tidak dia dapatkan di agama sebelumnya, dan dia merasa hanya dengan Islam seorang hamba bisa dekat dengan Tuhan. Ya Allah, hati saya semakin bergetar dan ingin menangis rasanya mendengar pengakuannya yang jujur itu dan terlebih lagi ini adalah kali pertama saya menyaksikan seseorang yang akan mengucap syahadat.

imageAlhamdulillah prosesi itu bisa dilaksanakan di hadapan para ustadz, temen-temen RISMATA (remaja islam mesjid at taqwa) dan para hadirin lainnya. Di prosesi itu saya juga bertindak sebagai saksi dan ikut menandatangani surat pernyataan dari sang muallaf.

Ya Allah, betapa hebat cara Engkau memberikan hidayah kepada setiap hamba-Mu. Betapa Engkau memberikan suatu peristiwa yang sungguh indah di awal ramadhan tahun ini. Peristiwa bersejarah yang belum pernah aku saksikan secara langsung sebelumnya. Subhanallah....

Dari Abu Sa'id Al Khudri, Rasulullah SAW bersabda :
"Apabila seseorang masuk Islam, kemudian Islamnya menjadi baik, maka niscaya Allah akan menghapus segala kejahatan yang telah dilakukannya. Setelah itu ia akan diperhitungkan ganjarannya, yaitu setiap kebaikannya akan diganjar sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat. Sedangkan kejahatannya, hanya dibalas setara dengan kejahatannya itu, kecuali jika Allah memaafkannya"
[HR. An-Nasa'i, Ash-Shahihah no.247]

Wassalamu'alaikum wr wb
Indrayogy : http://indrayogi.multiply.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar